Saat hari Lebaran merupakan suatu moment yang sangat ditunggu-tunggu oleh ummat Islam, dimana banyak sekali,,
Obyek
wisata pantai Palipi sekitar 38 kilometer dari kota Majene. Mereka
yang memadati obyek wisata datang dengan mengendari kendaraan roda dua
dan sebagian roda empat untuk menghabiskan masa liburan di tempat wisata
pantai di daerah itu.
Tingginya animo masyarakat yang mendatangi obyek wisata ini juga memicu terjadinya kepadatan pada jalan trans Sulawesi sehingga menyebabkan antrean kendaraan sepanjang satu kilometer.
Kunjungan ke tempat wisata pantai Palipi menjadi tradisi bagi warga sekitar setiap momen lebaran tiba.
Obyek wisata pantai Palipi yang lebih akrab disebut Pulau Idaman ini jika hari biasanya sepi. Namun, kali ini ribuan masyarakat sesaki tempat wisata ini untuk menikmati indahnya pantai di daerah itu.
Berkah hari raya tahun ini dimanfaatkan ummat muslim untuk menjalin hubungan silaturrahim diantara sesama di tempat wisata.
Sebagian besar para pelancong wisata ini datang dengan membawa berbagai alat musik seperti gitar maupun gendang dua.
Demikian halnya dengan pantai wisata Barane yang terletak sekitar lima kilometer dari kota Majene, juga dipenuhi wisatawan.
Ditempat ini, ratusan masyarakat pun datang bersama keluarga mereka usai melaksanakan shalat IED untuk menikmati suasana pantai yang begitu indah.
Erni, salah satu pengunjung wisata mengatakan, dirinya mengajak keluarganya untuk menikmati objek wisata ini untuk berbagi rasa bersama keluarga.
"Bertamasya di tempat wisata ini sudah menjadi kebiasaan kami saat usai lebaran. Apalagi selama ini kita telah dihadapkan tugas-tugas berat di kantoran," ucapnya singkat. (T.KR-ACO/S016)
Artikel Terkait
